Senin, 24 Desember 2018

Tauhid

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Ikhwan Wa Akhwat Fillah .. Sudah saatnya harus dijelaskan terbuka secara ilmu ke-TAWHIID-an ..

Kupasan berdasarkan ilmu TAWHIID ...

Bila kita mengucapkan ...
... Kalimat SELAMAT ULANG TAHUN kepada seseorang, berarti kita mengakui bahwa dia lahir di tanggal itu ..

Bila kita mengucapkan ...
... Kalimat SELAMAT ATAS PELANTIKAN JABATAN, berarti kita mengakui dirinya sebagai kantor baru ...

Bila kita mengucapkan ...
... Kalimat SELAMAT ATAS KEMENANGAN PERTANDINGAN, berarti kita mengakui lawan sebagai pemenang ...


Ternyata kata SELAMAT berarti PENGAKUAN ...


Kalau banyak pertanyaan, bukankah mengucapkan SELAMAT NATAL hanya merupakan sebuah ucapan saja ?...

Wahai saudaraku,
... Seorang muslim dinilai dari ucapannya ...

Bukankah SYAHADAT juga hanya UCAPAN ..?
..tapi mengapa setelah berucap SYAHADAT ... seseorang menjadi muslim ...?

Bukankah BISMILLAH juga hanya UCAPAN ..?
..tapi mengapa hewan yang disembelih tanpa mengucap BISMILLAAH, dagingnya haram dimakan ...?

Bukankah AKAD NIKAH juga hanya UCAPAN ..?
..tapi mengapa setelah diucapkan, suami halal menggauli istri ..?

Bukankah kata CERAI juga hanya UCAPAN ..?
..tapi mengapa bila suami mengucapkan kata ini terhadap istrinya baik secara bercanda maupun tidak, maka akan jatuh hukum CERAI bagi istrinya ...


Saat kita mengucapkan SELAMAT NATAL dan TAHUN BARU, atau hari raya agama lain, disitulah awal kita MENGAKUI keberadan Tuhan lain yang berarti kita mengakui adanya beberapa Tuhan.
Berarti sudah tidak sesuai dengan SYAHADAT yang diucapkan dan Surat Al Ikhlas ayat 1 serta beberapa ayat lainnya.
Padahal meng-ingkari 1 AYAT QUR'AN saja ... sudah dikategorikan sebagai orang KAFIR yang sebenar-benarnya ...
"Merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya ..." [Qur'an Surat An Nisa (4) ayat 151]

Inilah ayat-ayat yang menegaskan terhapusnya SYAHADAT yang pernah diucapkan dikarenakan ucapan selamat hari raya umat lain ...
Sesungguhnya telah KAFIR lah orang-orang yang mengatakan / mengakui, "Sesungguhnya ALLAH adalah Al Masih putra Maryam, padahal Al Masih sendiri berkata" Hai Bani Israil, sembahlah ALLAH Tuhan-ku dan Tuhan-mu ... " [Qur'an Surat Al Maidah (5) ayat 72]
"... Janganlah kamu mengatakan TUHAN itu tiga, berhentilah dari ucapan itu. Itu lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan yang Maha Esa. Maha Suci Allah dari memiliki anak ..." [Qur'an Surat An Nisa (4) ayat 171]
"Dan mereka berkata," Tuhan yang maha pemurah memiliki anak ". Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu hal yang sangat MUNKAR" [Qur'an Surat Maryam (19) ayat 88-89]


Perbedaan kita dengan umat nasrani hanya pada Nabi Isa, padahal bagi kami Nabi Isa adalah salah satu Rasul yang utama.

Sungguh telah terbukti dalam sejarah, bahwa tanggal 25 Desember itu hari kelahiran Janus dan Mitra, Sang Dewa Matahari.
Bunda Maryam melahirkan Nabi Isa disaat pohon kurma berbuah, yang berarti disaat musim panas tetapi 25 Desember adalah musim dingin ...


Wahai para pendeta dan missionaris ...
Kamipun meng-imani Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa ...
Bahkan Nabi kami, Muhammad memiliki paman dari istri yang seorang pendeta Nasrani bernama Waraqah ...
Jadi Islam sangat paham bagaimana toleransi yang benar ...

Wahai para penganut nasrani...
Silakan saja rayakan natal sesuai keyakinan ...
Karena bagi kami ... "UNTUK MU LAH AGAMAMU dan UNTUK KU LAH AGAMAKU"

Tapi tegas kusampaikan ...
Jangan paksa pegawai muslim berpakaian santa ...
Sebagaimana kami tidak pernah pula memaksa para misionaris menggunakan peci dan sorban disaat Idul Fitri ...
Jangan paksa undang kantor muslim hadiri natal di gereja ...
Sebagaimana kami tidak pernah memaksa para pendeta hadir pada Sholat Iedul Fitri ...


Saudaraku umat muslim...
Silakan saja ucapkan SELAMAT NATAL ..
Silakan saja gunakan topi Santa ...
Tapi jangan menyesal ...
.... Bila sholat kita batal ...
...... Mati pun bukan sebagai muslim ...
Karena SYAHADAT KITA SUDAH GUGUR ...


Saudaraku...
Kajilah Qur'an .... karena semua pertanyaan hidup sudah ada jawabannya didalam
Kalau penjelasan panjang ini masih meragukan hati ...
Periksa saja SHOLAT SHUBUH kita, apakah sudah berjama'ah di masjid ?


Semoga bermanfaat (:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Janganlah Kamu Berputus Asa dari Rahmat Allah!

 『 ❁❁❁ 』 • • • ₊❏❜  ⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯ قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ ال...